Langsa – Dalam rangka memeriahkan HUT ke 76 RI, Forum Komunitas Masyarakat Terminal (FORMAT) Langsa bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan Terminal Tipe A Langsa, Sat Lantas Polres Langsa dan Jasa Raharja Langsa menggelar pengobatan gratis kepada sopir, pedagang dan masyarakat sekitar lingkungan terminal.
Koordintor Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Langsa, Syafruddin Doles, disela-sela kegiatan kepada gentalamedia.com, Rabu (25/8/2021), menyampaikan, selain pengobatan gratis, kita juga melaksanakan perlombaan sopir teladan, loket relokasi terbaik, permainan catur dan tarik tambang.
Dijelaskan Syafruddin, untuk sopir teladan kriteria yang dinilai meliputi fisik kendaraan layak atau tidak untuk beroprasi serta kelengkapan surat-surat kendaraan. Dalam perlombaan ini kita melakukan penilaian untuk empat kategori angkutan umum yakni sopir BUS, HAICE, L300 dan Jumbo.
Selain tim dari Terminal Tipe A Langsa, kita juga menerima masukan dari pengguna moda transportasi darat terhdap sopir dalam menilai sopir teladan.
“Jadi dalam penilaian itu kita juga menerima masukan dari penumpang, apakah saat mengemudikan sopir ugal-ugalan atau tidak dan berhenti atau tidak saat tiba waktu salat lima waktu,” ujar Doles panggilan akrab Syafruddin.
Kemudian, perlombaan terhadap loket relokasi terbaik, ini dilakukan karena selama Terminal Tipe A Langsa direlokasi sehingga para agen ditempatkan di loket relokasi. Kontestasi ini kita buat untuk memberi semangat kepada para agen loket dimasa pandemi sekarang ini yang masih tetap membuka loketnya di terminal.
Untuk loket relokasi terbaik kriteria penilaiannya meliputi kerapian, pelayanan terhadap penumpang serta ada atau tidak ikut berpartisipasi mensosialisasikan protokol kesehatan kepada penumpang.
Lanjut Doles, kegiatan ini semua kami lakukan semata-mata hanya untuk memberi semangat kepada para sopir yang saat ini penghasilannya menurun dratis saat kondisi pandemi, ditambah lagi dengan adanya kebijakan PPKM.
Meskipun, sambung Doles, hadiah yang kami sediakan yakni berupa sertifikat, piala dan uang tunai, nilainya tidak seberapa tapi saya berharap ini bisa menjadi motivasi bagi para sopir dan agen loket untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang.
“Saya berharap kepada sopir dan penumpang agar menjadikan terminal sebagai naik turun penumpang. Dan, saya tekankan di sini bahwa keselamatan penumpang lebih diutamakan dan ini menjadi tanggungjawab kita bersama, bukan hanya sopir dan pengelola terminal tapi penumpang juga berhak untuk menegur sopir yang ugal-ugalan dalam mengemudi,” tutup Doles.
Pada acara pembagian hadiah itu turut hadir Sekretrais FORMAT, Zam Al Aziz, KBO Sat Laantas Polres Langsa, Iptu Budi dan Kepala Jasa Raharja Langsa, Sonny.
Komentar Pembaca