Gentala
  • Home
  • Umum
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Lainnya
    • Opini
    • Olahraga
    • Kesehatan
    • Gaya Hidup
    • Infotainment
    • Kuliner
    • Teknologi
No Result
View All Result
Gentala
  • Home
  • Umum
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Lainnya
    • Opini
    • Olahraga
    • Kesehatan
    • Gaya Hidup
    • Infotainment
    • Kuliner
    • Teknologi
No Result
View All Result
Gentala
No Result
View All Result
  • Home
  • Umum
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Lainnya
Home BERITA

BNPT Waspadai Dampak Kemenangan Taliban di Afghanistan

Redaksi Oleh Redaksi
23 Agu 2021 08:05
di BERITA, Nasional
0
Foto: IST

Foto: IST

FacebookTwitterBagi Ke WATelegram
Post Views: 147

JAKARTA – Juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigadir Jenderal Eddy Hartono mengatakan lembaganya bersama komunitas intelijen dan aparat penegakan hukum terus mewaspadai potensi dampak kemenangan Taliban di Afghanistan terhadap kelompok radikal dan teroris di Indonesia. Eddy mengatakan potensi risiko atas kemenangan Taliban itu tak boleh diremehkan.

“BNPT beserta kementerian lembaga terkait khususnya aparat intelijen dan aparat penegakan hukum melakukan kewaspadaan, jadi tidak boleh underestimate,” kata Eddy kepada Tempo, Ahad malam, 22 Agustus 2021.

Baca Juga

Perkuat Bidang Hukum, PB IKA BEM Nusantara Jalin Kerjasama Dengan Anthony Andhika Law Firm

20 jam ago

Peran Pranata Humas dalam Membangun Branding Institusi Melalui Media Sosial

2 hari ago

Eddy mengatakan berkuasanya Taliban adalah masalah dalam negeri Afghanistan. Di sisi lain, kata dia, ada kekhawatiran bahwa jaringan teroris di Indonesia membingkai kemenangan Taliban di Afghanistan sebagai keberhasilan melawan hegemoni barat.

Eddy mengatakan framing itulah yang ditiru oleh sejumlah kelompok di Indonesia untuk mencari simpatisan dan menggalang kekuatan. Ia pun menyebut kelompok-kelompok teroris di Indonesia, terutama Jamaah Islamiyah, memiliki pola rekrutmen yang rapi dan terstruktur serta pendanaan yang kuat.

“Ini yang sangat berbahaya ketika framing Taliban itu di-copy paste perjuangan itu. Mereka bisa berjuang mengambil alih, tujuannya mendirikan negara khilafah kan, itu yang harus kita waspadai,” kata Eddy.

Eddy mengakui banyak yang berpendapat agar tak usah terlalu khawatir dengan dampak kemenangan Taliban terhadap kelompok radikal di Indonesia. Taliban disebut sudah berubah menjadi lebih moderat. Mereka pun mengklaim tak akan berhubungan lagi dengan jaringan teror.

Namun menurut Pelaksana tugas Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT ini, Taliban melakukan hal tersebut demi kepentingan politik mereka mengambil alih Afghanistan dan membentuk pemerintahan baru sesuai keinginan mereka.

“Kegiatan ini yang jangan sampai di-copy paste kelompok radikal terorisme untuk mengambil alih pemerintahan Indonesia untuk menjadikan negara selain (berdasarkan) Pancasila,” ucap Eddy.

Eddy mengatakan BNPT terus berkoordinasi dengan Badan Intelijen Negara, Badan Intelijen Strategis TNI AD, Detasemen Khusus 88 Antiteror, dan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Salah satu antisipasi yang dilakukan ialah pemantauan konten-konten berbau radikal di media sosial.

Selain itu, lanjut Eddy, Densus 88 juga melakukan penangkapan terhadap terduga teroris. Ia menyebut ada 51 orang terduga teroris yang ditangkap Densus beberapa waktu lalu, 48 di antaranya merupakan anggota JI.

“Jangan sampai simpatisan terpengaruh framing yang dibangun oleh jaringan teror ini dengan merujuk Taliban sana. Walaupun tidak ada hubungannya dengan Taliban, tapi framing-nya itu dijadikan copy,” kata Eddy.

Senada dengan Eddy, juru bicara Badan Intelijen Negara Wawan Purwanto mengatakan lembaganya melakukan pemetaan, deteksi dini, dan pencegahan terhadap potensi reaksi kelompok teroris di Indonesia setelah Taliban berkuasa. Wawan mengatakan beberapa mantan teroris di Indonesia memang pernah mendapatkan pelatihan dan ikut berjuang di Afghanistan.

Meski begitu, ia mengatakan masyarakat tak perlu khawatir berlebihan atas hal ini. “Tidak perlu over reaktif. Namun demikian, kewaspadaan perlu terus kita bangun bersama,” kata Wawan kepada Tempo pada Ahad malam, 22 Agustus 2021.

Menurut Wawan, pemantauan terhadap eks kombatan Afghanistan terus dilakukan. Beberapa eks kombatan disebutnya ada yang telah berikrar setia kepada NKRI, sedangkan beberapa lainnya mengalami sakit keras dan meninggal. “Meskipun demikian, kondisi tersebut tetap menjadi kewaspadaan BIN dan jajaran intelijen bersama aparat keamanan lainnya,” ujar Wawan ihwal kewaspadaan aparat terhadap kemenangan Taliban di Afghanistan.

Sumber: Tempo.co

ShareTweetSendShare

Direkomendasikan untuk anda

Perkuat Bidang Hukum, PB IKA BEM Nusantara Jalin Kerjasama Dengan Anthony Andhika Law Firm

07 Nov 2025

Peran Pranata Humas dalam Membangun Branding Institusi Melalui Media Sosial

05 Nov 2025

Siapkan Diri Anda, KNPI Aceh Barat Gelar Sayembara Desain 3D Taman Hijriyah dan Fun Run

03 Nov 2025

Upaya Atasi Banjir Kota Meulaboh, Pemkab Aceh Barat Crossing Drainase Bakti Pemuda – Swadaya

02 Nov 2025

Dosen STIKES Bustanul Ulum Langsa Jadi Presenter Konferensi Internasional, Bahas Pariwisata Halal

02 Nov 2025

Warek I IAIN Langsa Sambut Asesor Asesmen Lapangan Izin Prodi S3 Pascasarjana IAIN Langsa

31 Okt 2025
Selengkapnya

Komentar Pembaca

Gentala TV

Ditresnarkoba Berhasil Ungkap Narkotika Jenis Shabu 6 KG Di Dalam Boneka

Mahyuddin
Kamis, 25 Jul 2024 21 : 05 WIB

Pleno Pengurus PWI Pusat Batalkan Pemberhentian Ketua Umum

Mahyuddin
Rabu, 24 Jul 2024 22 : 07 WIB

Ribuan Warga Kota Langsa meriahkan event jalan Sehat Peluncuran Pilkada 2024

Mahyuddin
Selasa, 23 Jul 2024 17 : 35 WIB

Dua Rumah Terbakar di Aceh Besar

Redaksi
Sabtu, 20 Jul 2024 11 : 44 WIB

KIP Langsa Coklit Pilkada

Mahyuddin
Jumat, 05 Jul 2024 09 : 34 WIB

Fanpage Kami

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Dosen STIKES Bustanul Ulum Langsa Jadi Presenter Konferensi Internasional, Bahas Pariwisata Halal

Minggu, 02 Nov 2025 11 : 36 WIB

Ayah Wa Fungsikan Sekretariat BRA Aceh Utara Tunjuk Sejumlah PNS Perkuat Satpel

Kamis, 06 Nov 2025 21 : 48 WIB

Upaya Atasi Banjir Kota Meulaboh, Pemkab Aceh Barat Crossing Drainase Bakti Pemuda – Swadaya

Minggu, 02 Nov 2025 19 : 16 WIB
Tgk Mhd. Janisir, Ketua Umum Ikatan Pelajar Santri Panton Reu (IPESBAR) Aceh Barat.

Tgk Mhd. Janisir Ajak Masyarakat Hadiri Ziarah Akbar Dan Tausiyah di Makam Teuku Umar

Jumat, 31 Okt 2025 09 : 08 WIB

Perkuat Bidang Hukum, PB IKA BEM Nusantara Jalin Kerjasama Dengan Anthony Andhika Law Firm

Ayah Wa Fungsikan Sekretariat BRA Aceh Utara Tunjuk Sejumlah PNS Perkuat Satpel

Peran Pranata Humas dalam Membangun Branding Institusi Melalui Media Sosial

Siapkan Diri Anda, KNPI Aceh Barat Gelar Sayembara Desain 3D Taman Hijriyah dan Fun Run

Perkuat Bidang Hukum, PB IKA BEM Nusantara Jalin Kerjasama Dengan Anthony Andhika Law Firm

Jumat, 07 Nov 2025 00 : 13 WIB

Ayah Wa Fungsikan Sekretariat BRA Aceh Utara Tunjuk Sejumlah PNS Perkuat Satpel

Kamis, 06 Nov 2025 21 : 48 WIB

Peran Pranata Humas dalam Membangun Branding Institusi Melalui Media Sosial

Rabu, 05 Nov 2025 08 : 42 WIB

Siapkan Diri Anda, KNPI Aceh Barat Gelar Sayembara Desain 3D Taman Hijriyah dan Fun Run

Senin, 03 Nov 2025 14 : 59 WIB

LBH REPSUS

Gentala

© 2021 Gentala Media Allright Reserved.

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Umum
  • Daerah
  • Nasional
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Peristiwa
  • Hukum
  • Kriminal
  • Politik
  • Lainnya
    • Opini
    • Olahraga
    • Kesehatan
    • Gaya Hidup
    • Infotainment
    • Kuliner
    • Teknologi

© 2021 Gentala Media Allright Reserved.