BANDA ACEH – Pelaksanaan upacara hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan Indonesia ke-76 di Aceh dalam skala provinsi tak jauh berbeda dengan tahun lalu.
Upacara yang akan dipusatkan di Halaman Kantor Gubernur Aceh pada Selasa (17/8/2021), dipastikan berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat. Mengingat pandemi Covid-19 maih melanda.
Kepala Biro Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Aceh, Muhammad Iswanto, menyatakan, pihaknya bersama TNI Polri, telah menggelar gladi setiap hari pagi dan sore untuk memastikan kegiatan HUT RI ke-76 berjalan lancar dengan tetap protokol kesehatan.
Iswanto mengatakan, peserta upacara nantinya hanya diikuti oleh Forkopimda Aceh dan Forkopimda Kota Banda Aceh saja. Dan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, akan bertindak sebagai inspektur upacara.
“Sesuai dengan surat Menteri Sekretaris Negara upacara hanya dihadiri oleh kepala daerah dan Forkopimda. Sementara pasukan pengibar bendera (paskibra) dan pasukan upacara lainnya ditentukan jumlahnya,” kata Iswanto dalam keterangannya di Banda Aceh, Minggu, (15/8/2021).
Lebih lanjut, Iswanto menyebutkan, untuk pasukan pelaksanaan Upacara HUT RI ke-76 di Aceh kali ini hanya diikuti secara terbatas oleh; kesatuan Raider TNI Angkatan Darat, kesatuan Paskhas Angkatan Udara, kesatuan Brimob Polda Aceh, serta Anggota Satpol PP, juga satu tim dari Korps Musik Kodam Iskandar Muda.
“Untuk seluruh pasukan pengibar bendera mereka telah divaksin dan menjalani karantina sejak hari Jumat lalu,” kata Iswanto.
Selain itu, mengingat situasi pandemi Covid-19, ia menganjurkan masyarakat untuk tetap membatasi diri dan tidak melakukan kegiatan yang menimbulkan keramaian di hari kemerdekaan. Ia mengajak masyarakat untuk tetap mengikuti secara khidmat upacara peringatan kemerdekaan secara virtual dari kediaman masing-masing.
Untuk pelaksanaan upacara Peringatan Hari Kemerdekaan yang dipusatkan di Kantor Gubernur Aceh itu masyarakat dapat juga mengikuti secara virtual dengan mengakses secara mandiri link youtube berikut https://s.id/kominfoaceh.
“Harapan kami untuk instansi Vertikal,Para Ka.SKPA dan ASN Pemerintah Aceh pada setiap SKPA dan seluruh unsur masyarakat lainnya dapat memeriahkan upacara kemerdekaan di Aceh dengan mengikuti secara virtual melalui situs yang telah kami sediakan tersebut,” ujar Iswanto.
Selanjutnya, Iswanto mengingatkan juga masyarakat agar terlibat aktif dalam peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang dibacakan dari Istana Kepresidenan. Tepat pada pukul 10.17 WIB, seluruh masyarakat diminta menghentikan kegiatan sejenak dan mengambil sikap sempurna untuk menghormati peringatan tersebut.
Selain upacara, perayaan hari kemerdekaan di Aceh akan diisi beberapa rangkaian kegiatan. Untuk kegiatan pertama adalah upacara apel kehormatan dan renungan suci (AKRS) pada Senin, 16 Agustus 2021. Prosesinya juga akan berlangsung dengan protokol kesehatan dan peserta dibatasi.
Kemudian, keesokan paginya 17 Agustus 2021 baru akan dilaksanakan perayaan hari puncak kemerdekaan ke-76 di Halaman Kantor Gubernur Aceh.
Sementara upacara penurunan bendera akan dilaksanakan pada pukul 15.30 wib. Peserta dan pasukan upacara tetap dibatasi.
“Kita berharap perayaan hari kemerdekaan bangsa ini tetap berlangsung dengan khidmat dan tetap menjadi momentum pembangkit semangat anak negeri. Tentu saja kita harapkan semua pihak dapat menyukseskan kegiatan ini dengan protokol kesehatan demi keselamatan bersama,” imbuh Iswanto.
Komentar Pembaca