GENTALAMEDIA.COM, Langsa – Sebanyak 35.313 warga Kota Langsa telah divaksin yang dilakukan secara bertahap diawali dari tenaga kesehatan (Nakes), masyarakat lanjut usia (Lansia), petugas pelayanan publik ( ASN, TNI/Polri, anggota DPRK dan pegawai BUMN/ BUMD).
Kemudian vaksinasi tersebut juga ditujukan kepada kelompok prioritas masyarakat rentan seperti ibu hamil, narapidana, remaja dan penerima BLT sampai kepada masyarakat biasa.
Demikian disampaikan, Juru Bicara Covid -19 Kota Langsa, M. Husin, kepada Gentalamedia, Kamis, (22/7/2021), di Langsa.
Lanjutnya, angka yang telah divaksin ini per tanggal 19 Juli 2021 yang terbagi kedalam vaksin dosis satu 26.210 orang dan vaksin dosis dua 9.103 orang. Berdasarkan data pendistribusian yang kami peroleh dari Dinas Kesehatan Kota Langsa, dapat dirincikan vaksin nakes dosis satu sebanyak 1.623 orang dan vaksin dosis dua yaitu 1.513 orang, sedangkan vaksin Lansia dosis satu sebanyak 4.428 orang dan dosis dua 1.383 orang.
Selanjutnya, vaksin public untuk dosis satu 9.069 orang dan dosis dua 4.610 orang, vaksin masyarakat dosis satu 11.573 orang, dosis dua 1.686 oranh dan yang terakhir vaksin remaja dosis satu 18 orang dan dosis dua tidak ada sama sekali.
Kemudian, M. Husin yang juga Plt. Kadis Kominfo Kota Langsa menambahkan, bahwa tindakan ini dilakukan sebagai upaya pengendalian dan memutus mata rantai penyebaran Covid 19, dalam rangka melindungi masyarakat dan memberi rasa aman kepada warga Kota Langsa. Seban, pandemi Covid-19 belum terkendali dan untuk mencegah munculnya varian baru.
Sesuai Peraturan Mentri Kesehatan RI Nomor: 10 Tahun 2021, tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penangulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 ( Covid 19). Pemerintah Kota Langsa konsisten untuk mencapai vaksinasi hingga 100 persen sehingga remaja usia sekolah 12-17 juga mereka menjadi sasaran vaksinasi, dan rencananya akan dilaksanakan pada awal Agustus mendatang.
Dirinya berharap kepada masyarakat yang belum dan telah mendapat vaksinasi harus tetap mengedepankan protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan air yang mengalir dan pakai sabun, menjaga jarak interaksi menjauhi kerumunan dan mengendalikan mobilitas,” imbuh M Husin yang juga mantan Kabag Humas.
Komentar Pembaca